Masa Lalu dan Masa Depan

4:56:00 am
Tidak ada orang baik yang tidak punya masa lalu,
begitu juga tidak ada orang jahat yang tidak punya masa depan...
Setiap orang memiliki kesempatan yang sama untuk berubah menjadi lebih baik. Bagaimanapun masa lalunya dahulu, sekelam apa lingkungannya dulu, dan seburuk apa perangainya di masa lampau.
Berilah kesempatan seseorang untuk berubah...
Karena, seseorang yang hampir membunuh Rasul pun kini berbaring di sebelah makam beliau: Umar bin Khattab.
Jangan melihat seseorang dari masa lalunya. Seseorang yang pernah berperang melawan agama Allah pun akhirnya menjadi pedang-nya Allah: Khalid bin Walid.
Jangan memandang seseorang dari status dan hartanya, karena sepatu emas Fir'aun berada di neraka, sedangkan sandal jepit Bilal bin Rabah terdengar di Syurga...
Intinya:
Jangan memandang remeh seseorang karena masa lalu dan lingkungannya, karena bunga teratai tetap mekar cantik meski tinggal di air yang kotor...
Maka untuk jadi hebat yang diperlukan adalah *uatnya tekad
Tak perlu pusingkan masa lalu, tak perlu malu dengan tempat asalmu, jika kau mau...
Kamu bisa menjadi laksana bunga teratai yang tinggal di air yang kotor namun tetap mekar mengagumkan.
Berubah dan bangkit jauh lebih indah dari pada diam dan hanya bermimpi tanpa melakukan tindakan apapun. Salam perubahan kepada yang lebih baik.
- Catatan Hati Kecil -
Jika semua yang kita kehendaki terus kita miliki, dari mana kita belajar Ikhlas.
Jika semua yang kita impikan segera terwujud, darimana kita belajar Sabar.
Jika setiap do’a kita terus dikabulkan, bagaimana kita dapat belajar Ikhtiar.
Seorang yang dekat dengan Allah, bukan berarti tidak ada air mata.
Seorang yang taat pada jalan-Nya bukan berarti tidak ada kekurangan.
Seorang yang tekun berdo’a, bukan berarti tidak ada masa-masa sulit.
Biarlah Sang Penyelenggara Hidup yang berdaulat sepenuhnya atas hidup kita, karena hanya Dia-lah yang tahu waktu dan kondisi yang tepat untuk memberikan yang Terbaik.
Ketika kerjamu tidak dihargai, maka saat itu kamu sedang belajar tentang Ketulusan.
Ketika usahamu dinilai tidak penting, maka saat itu kamu sedang belajar Keikhlasan.
Ketika hatimu terluka sangat dalam……,
maka saat itu kamu sedang belajar tentang memaafkan dan pengampunan.
Ketika kamu lelah dan kecewa, maka saat itu kamu sedang belajar tentang kesungguhan dan keteguhan.
Ketika kamu merasa sepi dan sendiri, maka saat itu kamu sedang belajar tentang ketangguhan.
Ketika kamu harus membayar harga yang sebenarnya tidak perlu kamu tanggung, maka saat itu kamu sedang belajar tentang kemurahan-hati.
-Tetap semangat…
-Tetap sabar…
-Tetap tersenyum…
-Karena kamu sedang kuliah di Universitas Kehidupan..
Allah menempatkanmu di posisi yang sekarang, bukan karena kebetulan, tetapi karena ada dalam rencana-Nya.
Orang yang hebat tidak dihasilkan melalui kemudahan, kesenangan, dan kenyamanan. Mereka dibentuk melalui kesukaran, tantangan dan bahkan air mata.
Semoga bermanfaat untuk semua.


Sumber: Dari berbagai sumber

Artikel Terkait

Previous
Next Post »