Dengan mengacu pada konsep Multikulturalisme dan Pluralisme, coba
uraikan apakah bangsa Indonesia dapat
mencapai kehidupan Multikultural yang harmonis?
Masyarakat Multikultur menurut J.Rex adalah masyarakat yang
membedakan antara kehidupan publik dan kehidupan pribadi. Kehidupan publik,
yang meliputi area politik, ekonomi, pendidikan dan hukum, berlandaskan pada
prinsip-prinsip budaya yang universal. Sedangkan dalam kehidupan pribadi yang
meliputi kepercayaan atau agama, pendidikan moral dan sosialisasi primer,
keberagaman nilai-nilai budaya dari berbagai kelompok etnis ditujukan untuk
terus hidup dan berkembang. Sedangkan pengertian masyarakat Plural adalah masyarakat
yang terdiri dari dua atau lebih elemen atau tatanan sosial yang hidup
berdampingan, namun tanpa membaur dalam satu unit politik.
Indonesia adalah Negara yang terdiri dari berbagai macam ragam unsur
budaya, terdiri dari berbagai macam etnis dan suku yang menggunakan banyak
bahasa, terdiri dari banyak keyakinan dan agama, masing-masing membaur di
kehidupan dalam keberagaman dengan prinsip Bhineka Tunggal Ika yang artinya
berbeda-beda tetapi satu jua, dengan prinsip Bhineka Tunggal Ika itu menjadi landasan
hidup masyarakat Indonesia dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, bahwa
masyarakat Indonesia terdiri dari berbagai unsur yang berbeda tidak dapat
dipungkiri tapi itu bisa dijadikan modal untuk memajukan Negara Kesatuan
Republik Indonesia. Masih seringnya terjadi konflik yang mengatas namakan
perbedaan, hal itu terjadi karena masing-masing pihak lebih mengutamakan
kepentingan golongan di atas kepentingan bangsa dan Negara.
Bangsa Indonesia bisa mencapai kehidupan Multikultural yang harmonis
jika masyarakat dan warga Negara Indonesia bisa saling menghargai adanya perbedaan,
memberikan rasa toleransi dalam kehidupan berbangsa dan bermasyarakat, menjadikan perbedaan unsur
untuk memajukan kehidupan berbangsa dan bernegara, diperlukan peran serta dari
setiap warga Negara dan lapisan masyarakat untuk menjaga kehidupan yang
multikultural dan pemerintah diharapkan mampu menjadi pengayom dan pelindung
bagi masyarakat, pemerintah juga dituntut tegas dan tidak mentolerir perilaku atau tindakan yang dapat mengancam kesatuan dan
persatuan bangsa dan Negara.
Masyarakat multikultural harus selalu mencari cara untuk menyatukan
tuntutan-tuntutan terhadap kesatuan dan keberagaman, mencapai kesatuan politik
tetapi tanpa adanya penyeragaman budaya, menjadi inklusif tanpa melakukan
asimilasi, mencari unsur-unsur rasa memiliki bersama dengan menghargai
perbedaan kultural yang mereka miliki dan mensyukuri identitas budaya yang
beragam tanpa melemahkan identitas bersama sebagai warganegara.
Referensi :
Buku Materi Pokok Ilmu Sosial dan Budaya Dasar
ConversionConversion EmoticonEmoticon